Naila : Intinya Bersyukur dan Bahagia Menempati Pasar Umum Negara
GOOGLE NEWS
BERITAJEMBRANA.COM, NEGARA.
Pasar tradisional yang identik dikenal kumuh, becek, dan para pedagang tanpa tertata. Pada tahun 2022 dimana pasar yang lama di rubah bentuk lebih baik dan tertata rapi. Hal kini pun sangat dirasakan oleh para pedagang, dimana kondisinya sudah bagus dan terkesan mewah. Perekonomian di Jembrana mulai bangkit salah satunya seperti pedagang perhiasan emas di Pasar Umum Bahagia.
Pedagang Perhiasan Emas Naila (22) tahun ceritakan , Pasar Umum Negara berawal dari pasar yang kondisinya kurang seapik sekarang. Dulu kumuh dan kurang tertata, bahkan identik kesan yang kurang menarik, Senin (04/10/2024).
"Saya awalnya ikut berdagang milik salah satu pengusaha kecil di Jembrana sejak tahun 2012 hingga saat ini. Bebarapa kali pindah lokasi hingga menetap di blok utara. Dari strategi ekonomi tentu itu menguntungkan," tuturnya.
Menurutnya suka dan duka itu pasti, tapi namanya usaha tentu mata rantai utama adalah pelanggan. Jadi semakin banyak relasi tentu akan timbul datangnya pelanggan. Saat direlokasi pun rejeki itu sudah ada yang mengatur.
"Tak panik justru bersyukur bisa melatih mental sebagai petarung hidup. Jalani, syukuri dan nikmati itu adalah pedoman sebagai insan manusia mencari berkah hidup.
Naila jelaskan bahwa kini menempati di Los A Pasar Umum Bahagia, dan lebih rapi bersih, serta nyaman. Tak ada satupun dikeluhkan, kalau pun ada itu kesadaran kita sendiri. Hnaya saja perlu mengadakan event jitu bagi para konsumen dan lebih berkreatif. Sehingga konsumen lebih tahu apa saja yang ada di Pasar Umum ini.
"Kalau para pelanggan perhiasan emas pada umumnya pasti pegang surat jual beli emas, dan pasti mencari kita lagi. Barang yang saya jika berupa emas murni dan jenis emas muda. Harapan juga kepada pemerintah membantu dalam promosikan dalam bentuk event kegiatan. Dan saya sangat berterima kasih pada pemerintah dibangunnya pasar yang rapi ini," ujarnya.
Editor: Edy
Reporter: Tim Liputan